Kenangan manis

Bagaimana bisa
Kenangan paling manis milikku
Adalah saat airmataku mengalir laju
Saat hati dirundung sebak paling sayu
Tika dada sesak penuh sedu

Aku mahu nanti
Kenangan paling manis milikku
Adalah saat titisan darah menyembur
Membasah bumi kering yang akan subur
Terang-benderang disinar cahaya dalam sudur

Saat aku berlumur cecair merah harum
Awang-awang jannah mulai menjajah jiwa
Rindu kasih yang Maha Cinta kian menerka
Segala impi, taujih, tausih jadi nyata depan mata
Itulah kenangan paling manis idaman jiwa

Dunia dan seisinya
Sudah tidak bernilai apa
Pada saat kenangan paling manis
Satu persatu bertamu

Saat duduk bersemayam

Berbicara mesra

Diselimuti sutera hijau

Menatap Yang Maha Cinta

Kekasih,

Ku ingin cita-cita jadi nyata
Dipersembah di hadapan Kekasih
Membayar nilai degup-degup kencang
Simbahan rahmah Yang Esa.

Tuhan,
Takdirkanlah kebaikan
Di mana saja ia berada
Sama ada di jemariku
Atau
Siapapun saja hamba pilihan-Mu!